K-conk mania
Malam itu, suasana sunyi jalanan kota Bangkalan pecah dengan bunyi terompet dan raungan knalpot motor . Ratusan pemuda dengan mengenakan kaos loreng bergerombol melakukan pawai keliling kota . Mereka hendak menuju sebuah rumah makan di Jalan Soekarno-Hatta. Saya pun ikut bergabung guna merasakan merindingnya fanatisme orang Bangkalan saat itu pada tim kebanggaannya, Perseba . Jam menunjukan pukul 20.00, alunan musik dangdut menyambut para suporter yang datang. Di sana, sang deklarator sudah tak sabar menunggu kehadiran para pecinta sepak bola Bangkalan . Poster dan banner ukuran besar juga menghiasi lokasi rumah makan. Malam itu adalah Rabu, tanggal 17 Juni 2009, momentum deklarasi resmi barisan suporter Perseba Bangkalan . Berjejer di barisan depan, Ketua Pengkab PSSI Bangkalan saat itu, Imron Abd...